ILKOM UNDIP OPTIMIS PERTAHANKAN “A” (Hard News 1)


SEMARANG - Ilmu Komunikasi Universitas Diponegoro saat ini sedang menunggu perolehan score sebagai bentuk hasil dari kegiatan Akreditasi Program Pendidikan ILKOM UNDIP yang dilaksanakan beberapa waktu yang lalu (24/08). Salah satu dosen ILKOM UNDIP, Rouli Manalu menjelaskan, BAN-PT telah mengirim accessor yang berasal dari UNPAD dan UGM untuk melakukan visitasi ke ilkom dan melihat kenyataan di lapangan. Mereka melakukan penilaian, verifikasi, dan kemudian memproses penghitungan score, yang diverifikasi di Jakarta, hingga akhirnya nanti score nya akan keluar dan diterima oleh pihak ILKOM UNDIP. Score tersebutlah yang nantinya akan mengindikasikan prodi ILKOM tergolong ke kategori akreditasi A, B, C, ataupun seterusnya.


“Visitasi merupakan proses dimana kita sudah mengirimkan dokumen dan melaporkan pertanggungjawaban yang sudah disusun. Visitasi ini penting karena sebagai institusi, undip, khusunya ilkom, perlu melaporkan kegiatan pelayanannya kepada masyarakat. Dan BAN-PT, sebagai badan yang ditunjuk negara, berfungsi untuk memonitori pelaksanaan tersebut, apakah undip menjalankan tugas sebaik- baiknya, dalam mempersiapkan para mahasiswa untuk masuk ke dunia kerja,” jelas Rouli.


Tidak hanya melibatkan civitas akademika ILKOM, yang mulai dari pengelola, dosen, dan juga tenaga administrasi dalam kegiatan visitasi tersebut, akreditasi juga melihat keterkaitannya dengan institusi induk, yaitu fakultas. Pihak fakultas juga ikut terlibat karena beberapa penilaian merupakan bagian dari kinerja universitas, sehingga dilihat keterkaitannya dengan kinerja program studi.

“Proses penyusunan laporan yang dilakukan sebelum divisitasi, guna melakukan evaluasi diri cukup membutuhkan waktu yang lama, karena kita harus menunjukkan bukti-bukti bahwa apa yang kita laporkan memang benar nyata terjadi di lapangan. Ada 7 standar yang menjadi aspek penilaian akreditasi. Mulai dari visi misi organisasi, tata pamong, kemahasiswaan, personil, penelitian, keuangan, penelitian dan pengabdian dosen, serta fasilitas. “


Berdasarkan penjelasan Rouli, kinerja ILKOM selama 4 tahun terakhir sudah dinilai cukup memenuhi akreditasi A.

“Harapannya, kita dapat mempertahankan bahkan meningkatkan akreditasi tersebut. Karena tantangan yang dihadapi kedepannya akan sangat berbeda dibandingkan dengan tantangan selama 5 tahun yang lalu,” ungkap Rouli. 

Comments

Popular posts from this blog

NASKAH BERITA RADIO

PEDULI DEMOKRATISASI, UNDIP BUKA PROGRAM S2 TATA KELOLA PEMILU (Berita Online)

PENDIDIKAN INDONESIA, SEBUAH PERBANDINGAN YANG KONTRAS (Kolom 1)